Mengenal JARINGAN KOMPUTER..

JARINGAN PADA KOMPUTER

Hasil gambar untuk GAMBAR FULL jaringan komputer

Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari komputer dan perangkat lain nya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan.

Tujuan dari jaringan computer adalah :
  • Membagi Sumber Daya, Contohnya berbagi pemakaian CPU, Harddisk, Memory.
  • Komunikasi, Contohnya Surat Elektronik, Instant Messaging, Chatting.
  • Akses Informasi, Contohnya Browsing.
     Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
A. JENIS-JENIS JARINGAN PADA KOMPUTER
  1. Personal Area Network (PAN)
  2. Local Area Network (LAN).
  3. Metropolitan Area Network (MAN).
  4. Wide Area Network (WAN). 
1. Personal Area Network (PAN)
           PAN atau Personal Area Network adalah jaringan komputer digunakan untuk komunikasi antara perangkat komputer,Jangkauan dari jaringan PAN biasanya hanya beberapa meter. Jaringan PAN dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi sendiri (komunikasiintrapersonal).
Kegunaan Jaringan PAN Personal Area Network
Menghubungkan perangkat-perangkat komputer
Sebagai media komunikasi antara perangkatbsendiri (komunikasi personal)

Contoh Penggunaan Jaringan PAN :

  • Menghubungkan HP dengan Laptop menggunakan Bluetooth.
  • Menghubungkan mouse dengan Laptop menggunakan Bluetooth.
  • Menghubungkan Printer dengan Laptop menggunakan Bluetooth
Contoh gambar jaringan Personal Area Network
pengertian jaringan PAN 
Disamping itu Jaringan PAN merupakan jaringan komputer yang digunakan untuk komunikasi antara komputer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari satu orang. Perangkat mungkin atau tidak milik orang tersebut.






2. Local Area Network (LAN)
      Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
      Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Model Jaringan Lan
LAN mempunyai karakteristik :
  1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi.
  2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit.
  3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi.
  4. Jangkauannya 1 Ruangan / instansi
  5. Bandwith antara 100MB-1GB
  6. Media yang digunakan adalah Kabel UTP, Coaxial, Wireless (2.4GHZ)
  7. Ip adress : private
  8. Topology : star 
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan.

3. Metropolitant Area Network (MAN)
        Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN.

Model jaringan MAN
MAN mempunyai karakteristik :
  1. Jangkauannya Kabupaten / Kecamatan
  2. Bandwith antara 56 Kbps - 1M
  3. Media yang digunakan adalah Fiber Optic, Wireless (microwave/satelit)
  4. Ip adress : private
  5. Topology : bus
        Jangkauan dari MAN ini antara 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

4. Wide Area Network (WAN)
       WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris "Wide Area Network" merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.
Model jaringan WAN
WAN mempunyai karakteristik :   
  1. Jangkauannya negara/benua.
  2. Bandwith antara 5 Kb-512 Kbps
  3. Media yang digunakan adalah fiber optic, wireless (microwave/satelite)
  4. Ip adress : public
  5. Topology : irregular
    WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
B. BERDASARKAN FUNGSI

         Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
Model client server
a. Client-server
         Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti http://www.google.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. 
Model Peer to Peer

 b. Peer-to-Peer
          Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan Peer to Peer.

C. BERDASARKAN TOPOLOGI JARINGAN
      Berdasarkan topologi nya, jaringan komputer dapat dibedakan atas :
  1. Topologi Bus
  2. Topologi Bintang / Star
  3. Topologi Cincin / Ring
  4. Topologi Pohon /Hirarkis
  5. Topologi Acak / Mesh
      Topologi jaringan itu sendiri adalah sebuah pola inter koneksi dari beberapa terminal komputer. Topologi jaringan juga merupakan representasi geometri dari hubungan antar perangkat (terminal komputer, repeaters, bridges) satu dengan lainnya.
.
D. KOMPONEN DASAR JARINGAN KOMPUTER
     Untuk dapat membangun sebuah jaringan, ada beberapa komponen dasar yang harus dipenuhi yaitu:

1. Komponen Fisik
a. Unit Komputer
          Sediakan minimal 2 unit komputer atau beberapa komputer sesuai kebutuhan, komputer ini nantinya yang bertindak sebagai server dan ada juga yang berperan sebagai workstation/client.

Lan Card
b. Kartu Jaringan atau LAN Card ( Network Interface Card)
          Secara kasat mata LAN Card dapat dikenali dengan mudah dari bentuknya yang umumnya memiliki port (lubang colokan) seperti yang terdapat pada telepon namun sedikit lebih besar. Komponen ini biasanya sudah terpasang secara onboard pada beberapa computer yang dijual dipasaran saat ini, jika belum berarti anda harus menambahkannya dengan cara menanamnya pada slot PCI/ISA dibagian mainboard komputer anda.

c. Kabel Jaringan
       Kabel dalam sebuah jaringan digunakan sebagai penghubung/konektor. Meskipun sekarang sudah ada teknologi jaringan tanpa kabel (wireless) namun kabel masih sering digunakan karena mudah dalam pengoperasiannya. Ada beberapa macam tipe kabel yang biasanya digunakan untuk membangun sebuah jaringan antara lain:

STP dan UTP Cable
     c.1 Kabel Twisted Pair
           Kabel ini terdiri dari beberapa kabel yang saling melilit. Adapun dua jenis kabel yang termasuk dalam tipe kabel ini yaitu Shielded Twisted Pair (STP) dengan lapisan aluminium foil dan Unshielded Twisted Pair (UTP)
    c.2 Kabel Coaxial
Coaxial Cable
Tampilan fisik kabel ini terdiri dari kawat tembaga sebagai inti yang dilapisi oleh isolator dalam lalu dikelilingi oleh konduktur luar kemudian dibungkus dengan bahan semacam PVC sebagai lapisan isolator luar.
    c.3 Fiber Optik
Fiber Optik Cable
Kabel fiber optic terdiri atas inti serat kaca dan dibungkus lapisan luar seperti kabel-kabel umumnya.


Hasil gambar untuk KONEktor pada jaringan komputer
d. Konektor
     Konektor digunakan sebagai sarana penghubung antara kabel dengan colokan LAN card yang ada di CPU komputer anda. Jenis konektor ini disesuaikan dengan tipe kabel yang digunakan misalnya RJ-45 berpasangan dengan kabel UTP/STP, konektor BNC/T berpasangan dengan kabel coaxial sedangkan tipe kabel fiber optic digunakan konektor ST. 

e. Tang Kriping
Tang Crimping
Tang kriping berfungsi untuk menjepit kabel dengan konektor yang telah terpasang sehingga tidak mudah lepas pada saat instalasi. Penggunaan tang ini disesuaikan dengan jenis kabel yang akan anda gunakan untuk membangun jaringan.


Hasil gambar untuk hub pada jaringan komputer
 f. Hub
     Hub adalah komponen jaringan yang memiliki colokan (port-port). Umumnya hub memiliki jumlah port mulai dari 4, 8, 16, 24 sampai 32 plus 1 port (uplink) untuk menghubungkan ke server atau ke hub lain. Hub digunakan untuk menyatukan kabel-kabel network dari tiap-tiap workstation, server atau perangkat lain.

Hasil gambar untuk bridge dan switch pada jaringan komputer
 g. Bridge dan Switch
     Bridge digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang terpisah walaupun menggunakan media penghubung dan model atau topologi berbeda. Jadi mirip dengan jembatan pada kehidupan sehari-hari kita. Sedangkan Switch bentuknya mirip dengan hub, bedanya switch lebih pintar karena mampu menganalisa data yang dilewatkan padanya sebelum dikirim ketujuan. Selain itu juga ia memiliki kecepatan transfer data dari server ke workstation atau sebaliknya.

h. Router
    Router memiliki kemampuan untuk menyaring atau memfilter data yang lalu lalang di jaringan berdasarkan aturan atau protocol tertentu. Seperti bridge, router juga dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan model LAN bahkan WAN.
2. Komponen Non Fisik
       Selain komponen fisik yang telah dijelaskan sebelumnya, ada juga komponen non fisik bila kita akan belajar membangun sebuah jaringan, antara lain :

a. Operating Sistem untuk Komputer
          Ada banyak operating system yang dapat Anda gunakan untuk membangun jaringan komputer. Untuk komputer server biasanya Microsoft Windows NT 4 Server, Microsoft Windows 2000 Server, Microsoft Windows 2003 Server, Microsoft Windows Server 2008, Novell Netware serta Linux. Sedangkan untuk client/workstation anda dapat menggunakan Microsoft Windows 98, ME, 2000 Profesional, XP, 7, 8 dan distro linux.

b. Protokol Jaringan
       Protokol Jaringan adalah aturan-aturan yang digunakan dalam jaringan sehingga komputer-komputer anggota jaringan dan komputer berbeda platform dapat saling berkomunikasi. TCP/IP (Tranmission Control Protokol/Internet Protokol) adalah protocol.

3. Teknik Pengkabelan 

       Seperti yang telah dijelaskan pada sebelumnya, ada beberapa tipe kabel yang dapat digunakan untuk membangun jaringan komputer atau dalam hal ini LAN. Namun menurut penulis dengan alasan relatif lebih mudah dalam pengadaan kabel, murah dan sederhana dalam proses instalasi serta umum digunakan pada saat ini, maka pilihan jatuh pada tipe kabel Twisted Pair jenis Unshielded Twisted Pair (UTP).
Kabel UTP terdiri dari 8 buah kabel halus yang saling melilit menjadi 4 pasang. Ke empat pasang kabel tersebut adalah :
  • Pasangan kabel warna hijau dengan Putih lease Hijau
  • Pasangan kabel warna Orange dengan Putih lease Orange
  • Pasangan kabel warna Biru dengan Putih lease Biru
  • Pasangan kabel warna coklat dengan Putih lease Coklat
  a. Kategori Kabel UTP
Model kabel UTP
Cat 1 : Digunakan untuk perangkat komunikasi, seperti kabel telepon.
Cat 2 : Kecepatan transfer data mencapai 4 Megabits per second.
Cat 3 : Biasanya digunakan untuk topologi token ring dengan kecepatan transfer data mencapai 10 Mbps.
Cat 4 : Kecepatan transfer data mencapai 16 Mbps
Cat 5 : Kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps
Cat 5e : Kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps – 1 Gigabits.
Cat 6 : Kecepatan transfer data hingga 2,5 Gigabit Ethernet dalam jarak 100 Meter atau 10 Gigabits dalam jarak 25 Meter.

b. Standarisasi Kabel UTP
        Pemasangan urutan Kabel UTP umumnya mengikuti aturan standart international yaitu EIA/TIA 568A dan EIA/TIA 568B. Untuk urutan EIA/TIA 568A urutan kabel nya adalah sebagai berikut :
    Hasil gambar untuk kabel EIA/TIA 568A
  • Urutan ke 1 : Putih Hijau
  • Urutan ke 2 : Hijau
  • Urutan ke 3 : Putih Orange
  • Urutan ke 4 : Biru
  • Urutan ke 5 : Putih Biru
  • Urutan ke 6 : Orange
  • Urutan ke 7 : Putih Coklat
  • Urutan ke 8 : Coklat
Sedangkan urutan EIA/TIA 568B :
  • Urutan ke 1 : Putih Orange
  • Urutan ke 2 : Orange
  • Urutan ke 3 : Putih Hijau
  • Urutan ke 4 : Biru
  • Urutan ke 5 : Putih Biru
  • Urutan ke 6 : Hijau
  • Urutan ke 7 : Putih Coklat
  •  Urutan ke 8 : Coklat
c. Tipe Pemasangan Kabel UTP
Ada 2 jenis tipe pemasangan kabel UTP pada konektor RJ-45 yaitu type straight dan tipe cross.

1. Tipe Straight
Tipe Straight artinya ujung kabel yang satu dengan ujung kabel yang lainnya memiliki urutan kabel yang sama sesuai dengan standart EIA/TIA 568B. Tipe ini digunakan untuk menghubungkan antara PC ke Switch, Router ke Switch, Router ke Hub dan PC ke Hub.

2. Tipe Crossover
Pada tipe ini ujung kabel yang satu menggunakan urutan standart EIA/TIA 568A dan ujung yang satu nya lagi menggunakan urutan kabel TIS/EIA 568B. Digunakan untuk menghubungkan PC ke PC, Switch/Hub ke Switch/Hub, dan PC ke Router.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kekurangan dan kelebihan Osi Layer

Tutorial membuat Jaringan LAN sederhana CIsco Packet Tracer